"Indonesia harus mengadopsi aplikasi di smartphone dengan cepat. Pasalnya letak geografis Indonesia yang sangat jauh dan luas dapat 'didekatkan' dengan aplikasi," terang Daniel Tumiwa dari 7langit, saat presentasi BinusTechDay, di Binus University, Jakarta, Kamis (7/10/2010).
Bahkan Daniel berani menjamin, di masa depan konsumen Indonesia akan 'loncat' ke ponsel cerdas, tanpa terlebih dahulu mengenal PC, untuk mengakses internet mobile demi mendapatkan akses informasi yang dibutuhkan.
"Jadi kita akan melihat petani atau nelayan menggunakan handset ketimbang harus memakai komputer. Karena penggunaan PC akan di-skip dan langsung ke smartphone," tambah Daniel di seminar yang juga diadakan bekerjasama dengan XL Axiata.
Hal senada juga disebutkan oleh CEO AppsFoundry, Wilson Cuaca. Menurutnya aplikasi lokal harus terus didorong untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan informasi. Pasalnya hanya aplikasi lokal yang mampu memenuhi kebutuhan dan kedekatan masyarakat setempat.
"Beruntung aplikasi hasil kreasi lokal makin berkembang dalam dua tahun terakhir. Ini tentunya sangat bagus bagi user experience," tandasnya.
0 komentar:
Posting Komentar