skip to main |
skip to sidebar
Kontroversi mengenai salaman yang dilakukan Menteri Komunikasi dan Informatika Tifatul Sembiring dengan Michelle Obama di Twitter terus berlanjut. Kini, komentar datang dari bintang porno asal Norwegia Vicky Vette.
Vette kembali mencari sensasi di Twitter lewat ajakan mesumnya ke mantan presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Dalam pesan twitter-nya yang lain Vicky Vette menyebut, "Hmmm, I wanna get 'handy' with Indo's Information Minister too! rt".
Tak hanya itu, Vette juga menuliskan pesan langsung ke @tifsembiring dan menulis 'Come to the USA and shake anything you want :)."
Pesan Vette ini mengundang berbagai macam reaksi dari sejumlah pengguna Twitter. Bahkan banyak yang mencaci maki pesan-pesan mesum yang dibuatnya.
Kontroversi mengenai jabat tangan antara Tifatul Sembiring dengan ibu negara Ibu Negara AS itu juga telah menghiasi sejumlah media Internasional. Aksi salaman tersebut menjadi sorotan tajam bagi sejumlah kalangan. Sebab selama ini mantan Presiden PKS itu tidak pernah mau bersalaman dengan wanita yang bukan muhrim.
Tifatul sendiri sebenarnya telah membantah melalui akun Twitternya bahwa dirinya sengaja bersentuhan tangan dengan Michelle.
"Sudah ditahan dengan 2 tangan, eh ibu Michelle-nya nyodorin tangannya maju banget,.. kena deh" tulis Tifatul dalam akun Twitter-nya mencoba mengonfirmasi.
Vette memang kerap mencari sensasi di Twitter ini bukanlah kali pertama ia mengomentari peristiwa yang terjadi di Indonesia. Ketika Indonesia dilanda booming kasus video porno Ariel Peter Pan bintang porno itu juga berkomentar.
Artinya, "Jika ARIEL PETERPORN & Luna Maya datang ke Amerika saya akan membuat video bersama mereka berdua... siapa tahu nanti akan popular di Indonesia." tulis Vette ketika itu.
Entah apa motivasi Vette menuliskan pesan-pesan sensasional di Twitter?
Terakhir, tepatnya tiga jam yang lalu, Vette menulis lagi pesan terkait Tifatul Sembiring. "@tifsembiring Night cutie... please have swett dreams :),"
Jika seseorang memiliki jari manis yang lebih panjang ketimbang jari lainnya, kemungkinan besar ia adalah calon orang kaya di masa depan. Sebuah studi menyimpulkan hal ini.
Riset yang dilakukan oleh Concordia University di Canada telah melakukan perbandingan terhadap 415 orang laki-laki dan perempuan. Mereka membandingkan ukuran panjang jari dengan perbedaan personaliti seseorang.
Kesimpulannya, laki-laki dengan ukuran jari manis yang lebih panjang, khususnya jika dibandingkan dengan panjang jari telunjuk, akan memiliki kemampuan mencari uang yang lebih besar karena sifat 'work hard play hard' yang dimiliki.
"Pria dengan jari manis yang lebih panjang tidak mudah mengatakan 'tidak', baik untuk memutuskan soal keuangan maupun memenangkan hati seorang wanita," ujar peneliti, Eric Sternstorm, seperti dikutip melaluiTelegraph, Kamis (11/11/2010).
Di sisi lain, wanita yang menginginkan pria 'biasa' harus memilih pria dengan ukuran jari telunjuk yang lebih panjang ketimbang jari lainnya. Pasalnya, pria dengan jari telunjuk yang lebih panjang cenderung mengambil langkah 'aman', tidak mau terlalu beresiko, bahkan cenderung membosankan.
Para peneliti menemukan jika tingkat testosteron memberikan pengaruh pada rasio ukuran jari pria. Pria dengan ukuran jari manis panjang memiliki kadar testosteron yang tinggi dan cenderung mendominasi. Pria seperti ini mampu mengambil resiko yang besar sekalipun dan memiliki kemauan kuat untuk menang.
"Pria seperti inilah yang dicari oleh para wanita karena memiliki kesan sehat, kaya dan tegas. Penemuan kami sangat erat kaitannya dengan kadar testosteron yang tinggi dan pria seperti ini tidak memikirkan resiko apapun dalam tiga hal, yaitu hiburan, sosial dan keuangan," ujar Sternstorm.
Permasalahan yang dihadapi Jakarta sebagai Ibu Kota Republik Indonesia saat ini mengalami beban berat, dengan jumlah penduduk yang sangat besar.
Tidak kurang dari 8.525.000 jiwa kini tinggal di wilayah Jakarta yang mempunyai luas 661,52 km2, dan bila diurai perkilometernya maka wilayah Jakarta dihuni oleh 12,995 jiwa.
Beban kendaraan, tidak kurang 9.993.863 kendaraan bermotor lalu lalang di setiap sudut kota. Praktis, kemacetan pun “bersahabat” dengan jalan-jalan di Ibu Kota.
Bahkan, jalan tol yang diharapkan dapat menjadi solusi tidak sanggup menahan volume kendaraan hingga memaksa pengguna jalan terjebak kemacetan di dalamnya.
Bila dihitung, dampak kemacetan tersebut berimbas pada kerugian sosial yang mencapai Rp17,2 triliun per tahun.
“Saya pro memindahkan Ibu Kota, masalah biaya bisa dicicil.,” kata arsitek Ridwan Kamil dalam seminar bertema Perpindahan Ibu Kota Republik Indonesia, Jakarta, Rabu (10/11/2010).
Menurutnya, untuk membangun Ibu Kota baru membutuhkan dana sekira Rp80 triliun hingga Rp100 triliun. “Ini lebih baik daripada kita harus merugi Rp17 triliun tiap tahun. Bagaimana kalau ini untuk lima sampai 10 tahun mendatang,” ujarnya.
Ridwan menambahkan, kalau tidak bergerak dari sekarang maka bila diibaratkan kondisi Jakarta nantinya sama seperti kiamat.
Baginya, penyebab macet itu karena tidak ada regional center. Memindahkan Ibu Kota, lanjutnya, tidak meninggalkan masalah di Jakarta melainkan hanya mengurangi beban saja.
“Solusi untuk Jakarta yaitu meningkatkan infrastruktur dan mengurangi beban. Sebarkan pusat-pusat bisnis tidak hanya di lingkar segitiga emas saja. Coba pindahkan ke TB Simatupang atau Jakarta Barat atau tempat-tempat lainya,” imbuh Ridwan.
Lantas, daerah mana yang dianggap paling pantas menjadi Ibu Kota baru?
“Jika dilihat dari empat aspek yaitu biaya infrastruktur, ekonomi baru, social cost, disaster, setelah saya skor kan ternyata Kalimantan skornya 10. Kalimantan lebih pas untuk dijadikan Ibu Kota baru. Jawa skornya enam dan Sulawesi memiliki skor tujuh,” tutupnya.
Sebelumnya, wacana memindahkan Ibu Kota ini ditanggapi negative oleh mantan Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso. Menurutnya, harus ada perhitungan realistis untuk mewujudkan rencana tersebut. Sebab Indonesia saat ini sedang dililit banyak utang.
Pria yang akrab disapa Bang Yos itu malah mengusulkan hanya pusat pemerintahannya saja yang dipindah. Itupun dipindah ke kawasan Botabek.
Hal itu disampaikan oleh Obama di depan sekira 2.000 mahasiswa Universitas Indonesia (UI) dalam kuliah umum yang diselenggarakan di Balairung, Kampus UI, Depok pagi ini.
"Speak up your dignity!" ujar Obama menegaskan.
Dalam paparan selama kurang dari satu jam, Obama juga menceritakan pendidikan dasarnya di Indonesia. Presiden kulit hitam pertama di AS tersebut mengenang, para gurunya dulu mengajarkan banyak hal soal demokrasi dan kepemimpinan. Menurutnya, sebuah bangsa harus memiliki kepemimpinan yang baik, dan hal tersebut bisa didapatkan dari generasi muda.
"Mereka juga mengajarkan toleransi dengan sangat baik. Semangat itu juga yang menginspirasi saya," ujarnya.
Obama juga menyampaikan harapannya agar jumlah mahasiswa AS di Indonesia terus meningkat, begitu juga sebaliknya. Dia menyampaikan, kerja sama dalam bidang pendidikan juga bisa dilakukan dengan meningkatkan pertukaran pelajar antara AS dan Indonesia.
Atmosfir di Balairung, UI, terbukti sangat cair dan hangat, ketika Obama menyampaikan beberapa isu panas, mengenai agama dan Pemilu Myanmar. Dia mampu mengemas semuanya dengan ringan dan penuh gelak tawa. Tak heran jika dalam pidatonya, Obama kerap mendapat tepuk tangan meriah.
Salah satu peserta kuliah umum tersebut, Tantia Dian Permata Indah, mengaku menyukai cara Obama menyampaikan pidatonya. "Pendekatan yang dia lakukan dengan menekankan unsur ke-Indonesiaan sangat bagus," ujar alumnus Fakultas Ekonomi tersebut ketika dihubungi okezone, Rabu (10/11/2010).
Ucapan Tantia diamini oleh Andreas Sanjaya dari Fakultas Ilmu Komunikasi (Fasilkom) dan Arriyadhul Qolbi dari Fakultas Teknik (FT). Mereka mengaku kagum dengan cara Obama menyampaikan pidatonya.
"Dia seorang public speaker yang luar biasa. Saya belajar banyak dari Obama hari ini," ujar Andreas.
Arriyadul menilai, secara keseluruhan pidato Obama tidak menyampaikan hal baru. "Tapi yang menarik adalah bagaimana dia menyampaikan masalah-masalah tersebut dengan memasukkannya ke dalam konteks ke-Indonesiaan dengan sering menggunakan istilah-istilah Indonesia," papar pria yang akrab disapa Adul ini.
Pada pidatonya di Universitas Indonesia (UI), Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama menegaskan, setiap anak yang lahir di Indonesia memiliki hak yang sama.
"Hak tersebut tidak melihat dari mana dia berasal, dari Sabang, Merauke, Jawa maupun Papua," ujar Obama, Rabu (10/11/2010).
Obama menilai, hal tersebut sesuai dengan prinsip demokrasi, dan Indonesia telah sangat kuat menerapkan prinsip toleransi dalam demokrasi. "Di antaranya terlihat dari banyaknya masjid dan gereja yang berdiri berdampingan,"
Orang nomor satu Negeri Paman Sam tersebut memuji semboyan Bhineka Tunggal Ika dan Pancasila sebagai dasar negara Indonesia. Menurutnya Pancasila adalah dasar negara yang perlu dicontoh dunia.
Kehadiran Presiden Amerika Serikat Barack Obama ke Jakarta dirasakannya seperti pulang kampung, setelah 40 tahun ditinggalkan. Obama yang datang kemarin sore merasa senang bisa kembali ke tempat dirinya menghabiskan masa kecil.
“Pulang kampung nih,” ucap Obama dalam pidato pembukaannya di Gedung Balairung, Universitas Indonesia, Depok, Rabu (10/11/2010).
Obama tiba di Balairung sekira pukul 09.30 WIB, kedatangan Obama langsung disambut tepuk tangan ribuan undangan yang memadati Gedung Balairung. Sambil berjalan ke arah podium di panggung, Obama melambaikan tangan kepada tamu undangan.
“Selamat pagi,” sapa Obama.
“Pagi,” jawab ribuan hadirin.
“Assalamualaikum. Salam sejahtera,” lanjut dia. “Pulang kampung nih,” ucapnya dalam bahasa Indonesia yang kemudian disambut tawa hadirin.
Sebelum memulai kuliah umumnya, Presiden Obama bercerita sedikit tentang masa kecilnya di Jakarta. Dia terkenang betapa semua orang Indonesia mengingatkan dirinya bahwa dirinya juga bagian dari Indonesia.
”Senang kembali ke Indonesia. Indonesia bagian dari diri saya,” kata dia masih dalam bahasa Indonesia.
Tak lupa, Obama mengucapkan simpati dan duka mendalam bagi korban bencana alam letusan Gunung Merapi, banjir di Wasior dan tsunami di Mentawai.
Presiden Amerika Serikat Barack Hussein Obama mengatakan, demokrasi dan Bhinneka Tunggal Ika merupakan fundamen yang sangat penting bagi pembangunan di Indonesia.
Demikian dikatakan Obama saat berpidato di Universiras Indonesia, Kampus Depok, Rabu (10/11/2010). Presiden yang sempat tinggal di Indonesia semasa kecilnya itu bahkan menyebutkan dirinya banyak belajar dari sejarah Indonesia, terkait demokrasi dan Bhinneka Tunggal Ika. "Perkembangan pembangunan tak akan berjalan tanpa demokrasi," ujarnya.
Sebab itu, Obama menyarankan semangat demokrasi dan Bhinneka Tunggal Ika harus terus dikembangkan. Menurut presiden negara adikuasa ini, Indonesia juga sudah dikenal di kancah internasional sebagai bangsa yang ramah.
Selain itu, kata Obama, harus dibangun rasa demokrasi dan menjunjung tinggi HAM. "Jadilah yang terbaik. Indonesia harus terus menjadi yang terbaik di kancah internasional," harapnya. Lebih lanjut Obama menjelaskan, apabila pembangunan di Indonesia disertai demokrasi maka kemakmuran akan tercapai.
"Demokrasi sangat fundamental bagi sejarah Indonesia," ujarnya.
Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama telah tiba di Indonesia. Obama mendarat di Lapangan Udara Halim Perdana Kusuma, Jakarta.
Ketika turun dari pesawat Air Force One, Obama terlihat langsung memasuki sebuah mobil limousine warna hitam mengkilat.
Apa lagi kalau bukan limousine Cadillac "The Beast" miliknya yang didatangkan khusus dari Negeri Paman Sam. Limo ini pertama kali ia tampilkan dihadapan publik AS saat pelantikannya 20 Januari 2009 silam.
Jangan tanyakan soal kemampuan mobil kepresidenan yang satu ini. Sebab eksterior mobil Obama diyakini sanggup menahan proyektil peluru. Ini mungkin akibat penggunaan plat campuran aluminium, titanium dan keramik setebal 8 inci yang hampir mirip dengan pintu kabin pesawat Boeing 787, di semua lapisan bodinya.
Selain itu mobil juga diselimuti kaca setebal lebih dari 5 inci yang terbukti aman menangkal semburan peluru kaliber terbesar, Magnum 44. Sementara untuk keempat rodanya, tim khusus kepresidenan AS sengaja bukan memilih ban dari bahan karet murni, melainkan serat kevlar yang tahan bocor serta velg baja yang masih bisa melaju dalam kecepatan tinggi meski keempat ban kempes dan terkelupas serta copot dari peleknya.
Di interior tak kalah canggih. Mobil ini tidak akan bisa diintip lewat kaca jendela oleh orang luar kecuali penumpang jok belakang menyalahkan sistem lampu fluorescent. Di kabin juga tersedia cadangan darah, oksigen, masker anti gas air mata khusus untuk sang presiden.
Uniknya, setiap kunjungan kenegaraan Presiden AS, tim penjaga keamanan selalu menyertakan bukan hanya satu unit limousine, tetapi beberapa limo yang bertindak sebagai mobil pengalih (decoy). Ini juga terjadi saat kunjungan Bush ke Indonesia yang membawa lima unit decoy.
Sementara pada kunjungan Obama kali ini, presiden kulit hitam itu membawa dua unit mobil limousine. Ia memasuki salah satu limousine yang dibawa khusus untuk kunjungannya di Jakarta. Sebelum masuk ke dalam mobil bak tank tersebut, Obama sempat melambaikan tangan.
Limousine pertama bergerak lebih dulu setelah beebrapa unit mobil penjaga kepresidenan, yang kemudian diikuti limousine kedua serta ditutup oleh sejumlah mobil pengaman lainnya berjenis SUV. Obama selanjutnya menuju sejumlah tempat di Jakarta seperti Istana Merdeka dan Kampus Universitas Indonesia (UI).
Presiden Amerika Serikat Barack Obama sore ini tiba di Bandar Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur. Sejumlah ruas jalan pun disterilkan untuk memperlancar lalu lintas Obama dan rombongannya.
“Mulai dari pintu tol Senayan tidak terlihat mobil. Semua motor dan mobil yang ada di jalur biasa ditahan, di Jalan S Parman (seberang Kompleks DPR) dan Jalan Gatot Subroto,” kata Yohan, salah satu pengguna jalan kepada okezone, Selasa (9/11/2010).
Saat ini, kira-kira 100 meter dari Semanggi tidak bisa bergerak sama sekali.
Para pengendara mobil dan motor pun sengaja memilih mematikan mesin kendaraan mereka.
Sementara itu, Obama tiba di Bandar Udara Halim Perdanakusuma sekira pukul 16.20 WIB. Berdasarkan informasi, dari bandara, Obama akan langsung menuju Istana Negara melalui tol Semanggi, Jalan Gatot Subroto, Jalan Sudirman dan Jalan MH Thamrin.
Presiden Amerika Serikat Barack Hussein Obama akan segera tiba di Istana Kepresidenan dan disambut langsung oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono serta Ibu Negara Ny Ani Yudhoyono.
Obama yang akan tiba pukul 17.00 WIB akan langsung disambut upacara penyambutan di lapangan Istana Merdeka, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta, Selasa (9/11/2010).
Obama akan berada di Jakarta hingga besok. Hari ini dia dijadwalkan menggelar pertemuan bilateral bersama Presiden Yudhoyono. Usai acara tersebut kedua pemimpin akan menyampaikan keterangan dalam jumpa pers bersama.
Sesudah itu, Obama akan beristirahat di Hotel Shangrila di bilangan Jalan Sudirman. Pada pukul 20.30 WIB, dia kembali ke Istana Negara untuk menghadiri jamuan santap malam bersama Presiden dan Ibu Negara.
Seperti diberitakan, dalam jamuan tersebut pihak Istana telah menyiapkan menu kesukaan Obama selama tinggal di Indonesia pada tahun 1967-1971 yaitu Nasi Goreng dan Bakso.
Kedatangan Obama ke Jakarta cukup disambut antusias oleh banyak pihak termasuk para jurnalis. Saat roda pesawat Air Force One yang membawa Obama menyentuh landasan Halim Perdanakusumah, puluhan jurnalis di Media Center Gedung Sekretariat Negara, yang menyaksikan melalui televisi spontan berteriak histeris dan bertepuk tangan.
Apalagi saat mengetahui Obama disambut hujan deras di Jakarta. Wajah mereka tampak ceria sekaligus kasihan melihat reporter televisi yang kehujanan saat melaporkan berita.
Suara riuh rendah puluhan jurnalis tersebut rupanya memantik perhatian dan rasa ingin tahu jurnalis asal Amerika Serikat yang berada di gedung yang sama.
Salah seorang reporter wanita dari harian The New York Times, menyambangi jurnalis dan bertanya apa yang membuat mereka bertepuk tangan dan juga menanyakan kesan-kesan jurnalis terhadap Obama.
Presiden Amerika Barak Obama tiba di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, 10 menit lebih awal yaitu pukul 16.20 WIB.
Pantauan okzone di lokasi, Selasa (9/11/2010), kedatangan Obama yang didampingi istrinya Michelle Obama, diterima Duta Besar AS untuk Indonesia, Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa dan sejumlah pejabat Kemenlu.
Pesawat Air Force One mendarat mulus di Pangkalan Udara Halim setelah perjalanan selama enam jam lebih dari India.
Indonesia merupakan negara kedua yang dikunjungi Obama dalam perjalanan 10 hari di Asia. Selain India, dan Indonesia, Obama dijadwalkan menghadiri KTT G20 di Seol, Korea Selatan, sebelum mengunjungi Jepang.
Presiden Amerika Serikat Barack Obama telah tiba di Lapangan Udara Halim Perdanakusuma sekira pukul 16.20 WIB. Saat tiba di lapangan udara rombongan disambut gerimis.
Pantauan di lapangan, Air Force One yang membawa keluarga Obama telah mendarat dan diguyur oleh hujan dengan intensitas rendah, Selasa (9/11/2010).
Obama disambut oleh Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat Dinno Patti Djalal dan Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa. Obama pun disambut dengan karpet merah.
Sebelumnya, Obama dijadwalkan akan menjalani lawatan selama dua hari satu malam. Obama dan keluarga dijadwalkan akan melakukan kunjungan ke sejumlah tempat dan melakukan dialog dengan sejumlah tokoh agama.
Presiden Amerika Serikat Barack Obama akan memberikan kuliah umum di Universitas Indonesia (UI), besok. Tema pidato yang akan disampaikan di hadapan ribuan undangan yakni seputar demokrasi, pembangunan, pluralisme, dan toleransi agama.
“Kami menerima informasi bahwa Obama akan bicara mengenai demokrasi, pembangunan, plurarisme, dan toleransi beragama,” kata Kepala Kantor Komunikasi UI Vishnu Juwono kepada wartawan, Selasa (9/11/2010), seraya menyambung ini merupakan kali pertama Presiden AS berpidato di UI.
Pihak UI, lanjut Vishnu, menyediakan undangan sebanyak 2 ribu untuk mahasiswa yang berasal dari 12 fakultas di UI. Selain itu, para dosen berprestasi juga diundang mendengarkan pidato presiden kulit hitam pertama AS itu.
“President lecture akan dihadiri para mantan presiden, mantan wakil presiden, sejumlah menteri, lembaga penelitian, pemuka organisasi, pemuka agama, dan juga pimpinan LSM,” beber Vishnu.
Selain itu, para guru besar, pejabatan struktural UI, pimpinan majelis wali amanat. Acara president lecturetersebut diadakan bekerja sama dengan Lembaga Pertahanan Nasional (Lemhanas) dan Akademi Ilmu Pengetahuan Indonesia (AIPI).
Berkaitan dengan perhelatan besar ini, UI menghentikan perkuliahan sejak tadi siang dan meliburkan mahasiswa besok.
“Hari Rabu (10/11/2010) mahasiswa diliburkan dan hari ini, mahasiswa hanya menjalankan aktivitas kuliah setengah hari,” jelasnya.
Persiapan kedatangan Presiden Amerika Serikat Barack Obama terus dilakukan. Untuk antisipasi pengamanan, puluhan penembak jitu atau sniper disebar di Lapangan Udara Halim Perdanakusuma.
Pantauan di Halim Perdanakusuma, sniper tersebut terlihat di seluruh penjuru Halim Perdanakusuma, Selasa (9/11/2010). Salah satu yang terpantau yakni berada di menara AMC Bandara.
Sementara itu, pengamanan di lapangan udara tersebut dipenuhi oleh petugas Paspampres, TNI-AU, dan US Secret Service dan mereka telah bersiaga.
Sementara itu, Obama sendiri dijadwalkan tiba sekira pukul 16.25 WIB. Sedangkan wartawan yang meliput juga sudah disiapkan di podium khusus, dan cuaca terpantau mendung dengan angin kencang.
Sebelumnya, Obama dijadwalkan akan menjalani lawatan selama dua hari satu malam. Obama dan keluarga dijadwalkan akan melakukan kunjungan ke sejumlah tempat dan melakukan dialog dengan sejumlah tokoh agama.
Lawatan Presiden Amerika Serikat Barack Obama selama di Indonesia akan melakukan dialog dengan sejumlah tokoh agama di Masjid Istiqlal pada hari kedua. Bagaimana persiapan para tokoh agama?
Salah seorang Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Slamet Effendy Yusuf mengaku dalam dialog tersebut, dirinya akan memberi pemahaman kepada Obama perbedaan antara Islam di Indonesia dengan Timur Tengah.
“Umat Islam Indonesia memiliki karakter sendiri dan berbeda dengan Muslim Timur Tengah. Perlu diketahui kemudian bahwa Islam di Indonesia adalah Islam toleran, cinta damai, dan sama sekali bukan teroris," kata Slamet saat dihubungi okezone di Jakarta, Selasa (9/11/2010).
"Yang harus dipahami Obama sebagai Presiden Amerika Serikat yang terkenal sebagai negara adidaya yang konon melahirkan nilai-nilai kebebasan, bahwa Indonesia merdeka juga memiliki mimpi-mimpi sendiri, cita-cita kebesaran sendiri," lanjutnya.
Oleh sebab itu, Amerika Serikat harus mengubah cara pandang agama sehingga menjadi dialog civilization (peradaban).
"Agama tidak bisa dipandang seperti Hungtington bahwa agama berasal dari basis kultural sehingga menjadi benturan peradaban, seharusnya bisa dijadikan dialog civilization (peradaban). Hubungan antar negara juga tidak boleh dilihat dalam perspektif lama, seperti peta-peta Dunia Barat lama. Karena mobilitas yang mudah, sehingga tidak mungkin mematok orang harus tinggal di satu tempat," imbuh dia.
Kedepan kerja sama yang harus dibangun oleh Indonesia-Amerika Serikat adalah harus saling menguntungkan.
"Kerjasama yang harus dibangun dengan Indonesia perlu ada kerja sama saling menghargai dan bukan kerjasama eksploitatif, mudah-mudahan memahami itu," kata dia.
Slamet menyontohkan kerja sama Indonesia-Amerika Serikat dalam bidang ekonomi, seperti Freeport.
"Faktor-faktor itu kita bisa membangun hubungan yang baru, supaya hubungan Indonesia-Amerika saling menguntungkan. Pemerintahan Amerika harus mendorong dan bersedia melakukan perubahan seperti kerja sama di freeport, di mana sekolompok mereka berlimpah tapi masyarakat di pinggirnya sengsara," tutur dia.
"Amerika harus bisa membuat kerja sama yang tidak eksploitatif. Ketidakadilan seperti itu yang membuat terorisnya. Ketidakadilan politik dan ekonomi bisa membikin teroris. Orang Amerika bodoh apabila tidak bisa memahami orang Indonesia, sebab bangsa kita juga akan menjadi bangsa yang besar nantinya," paparnya.
KUNJUNGAN Presiden Barack Obama beserta istri, Michelle Obama pada pukul 16.45 WIB mendatang, telah menjadi perhatian serius dari para perancang mode lokal. Salah satunya, Alleira. Alleira mecoba mendapat kesempatan emas membuatkan busana batik untuk Obama dan istrinya.
Menanggapi berita tersebut, Operational Director Allure Zakaria Hamzah mengaku bahwa Alleira memang telah menjajaki kemungkinan mendapatkan kesempatan merancang busana batik untuk Obama dan sang istri, Michelle.
"Alleira mengirim batik ke protokoler luar negeri untuk Obama berharap baju tersebut bisa dipakai Obama selama lawatannya ke Indonesia," kata pria yang akrab disapa Zaka saat berbincang dengan okezone melalui telepon genggamnya, Senin (8/11/2010).
Peran menantu Presiden SBY, Annisa Pohan yang selama ini menjadi ikon untuk Alleira semakin memudahkan jalan bagi manajemen Alleira mendapatkan peluang tersebut.
"Ini merupakan inisiatif sendiri dari tim marketing Alleira. Tidak ada campur tangan dari pihak lain. Sekalipun Annisa dan anaknya jadi ikon Alleira," papar Zaka.
Zaka mengaku, tim kreatif Allure sudah menyiapkan desain busana batik untuk Obama dan Michelle.
"Baju itu merupakan batik lengan panjang dengan bahan sutera bermotifkan tradisional kombinasi modern. Motif tradisional terdiri dari parang dan kawung. Sementara motif modern dihiasi daun-daun kecil.
Warna batiknya khas Alleira biru bergradasi," ungkapnya.
"Saya berharap batik itu bisa dipakai Obama, sekaligus memperkenalkan variasi baru dalam batik. Karena mungkin selama ini Obama waktu tinggal di Indonesia hanya mengenal batik klasik," sambung Zaka.
Mengenai baju batik berbahan sutra ATMB yang telah disiapkan, Zaka memang telah berbagi cerita secara detail. Namun untuk harga yang dibanderol, Zaka enggan berbagi.
"Rahasia. Itu khusus dibuat untuk Obama," tutupnya.
Demikian seperti dikutip dalam keterangan tertulis Kedutaan Besar Amerika Serikat, di Jakarta, Selasa (9/11/2010).
"Presiden Amerika Barack Obama berencana mengumumkan bantuan peningkatan pendidikan AS untuk Indonesia," kata Senior Director for Asian Affairs White House Jeff Bader.
Seperti diketahui, Obama direncanakan akan memberikan kuliah umum di Universitas Indonesia (UI), Rabu 10 November besok, di Balairung UI, pukul 09.30 WIB. Mahasiswa yang hadir, harus memiliki undangan resmi dari pihak kampus.
Humas Fakultas Ekonomi UI Asty Setiautami yang menjelaskan, kuota tiap fakultas adalah 100 mahasiswa yang dapat menghadiri kuliah umum Obama. Mereka berasal dari 12 fakultas ditambah satu fakultas pascasarjana.
“Dari hasil rapat, hanya mahasiswa angkatan 2010 saja yang dapat undangan untuk hadir kuliah umum, jadi kalau ditotal sekitar 1.300 mahasiswa,” tandas Asty.
Kedatangan Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama diharapkan bisa mengubah ekonomi di Indonesia. Kunjungan Obama ini membawa angin segar bagi perubahan ekonomi di Indonesia.
"Kedatangan Obama diharapkan bisa mengubah perekonomian di Indonesia," tukas Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi, ditemui di acara Jambore Kader PKK Tingkat Nasional, di Bekasi, Jawa Barat, Selasa (9/11/2010).
Seperti diketahui, hari ini Obama dijadwalkan akan melakukan kunjungan kenegaraannya ke Indonesia. Dalam kunjungannya ini, diharapkan bisa mengubah perekonomian di Indonesia.
Terkait kunjungan Obama ke Indonesia, Gamawan Fauzi menuturkan kedatangan Barack Obama ada positifnya untuk Indonesia seperti perdagangan ekonomi antarkedua negara. "Selain itu, kunjungan ini diharapkan bisa mempererat hubungan bilateral Indonesia dan Amerika," tandasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, kedatangan Obama ke Indonesia diharapkan mampu mendongkrak nilai investasi di Indonesia. Menteri Perindustrian (Menperin) MS Hidayat mengatakan, fokus dari kunjungan Obama ke Indonesia kali ini adalah masalah ekonomi.
Secara makro, ekonomi kita cukup bagus, tetapi faktanya juga, investasi AS dibanding negara lain, bahkan di Asia pun masih kecil. Maunya saya, investasi dari AS masuk lebih besar," kata Hidayat, kemarin.
Namun, Hidayat menegaskan, Indonesia tidak bisa berharap terlalu banyak. Pasalnya, kondisi perekonomian AS masih belum pulih sepenuhnya. "Karena tidak bisa recovery dengan cepat," ucap Hidayat.
Kementerian Perindustrian (Kemenperin), lanjut Hidayat, akan meminta agar AS bisa lebih banyak melakukan investasi di sektor industri alat berat berat.
KEDATANGAN Presiden Amerika Serikat Barack Obama beserta istri, Michelle Obama, turut menarik perhatian desainer Tanah Air. Salah satunya, Rudy Chandra.
Seperti diketahui, Bapak Negara berkharismatik ini memiliki gaya sederhana yang khas. Kendati penampilan Obama lebih simpel dibandingkan sang istri, namun di balik kesan sederhana tersebut, desainer yang merayakan hari jadinya setiap tanggal 10 Desember itu menilai Obama mempunyai daya tarik luar biasa.
"Saya suka lihat Obama pakai polo shirt. Fesyennya tidak terlalu mencolok, dibandingkan dengan istrinya," kata Rudy Chandra saat berbincang dengan okezone, Selasa (9/11/2010).
Bagi Rudy, penampilan sederhana Obama bak presiden pada umumnya. "Model busana yang sering dipakai Obama adalah jas, kemeja putih dengan tambahan atribut aksesori dasi," ungkap pria kelahiran Makasar ini.
Berbeda dengan Barack Obama yang memilih tampil sederhana, anak sulung Malia Ann memiliki selera fesyen bak sang bunda, Michelle Obama.
"Anak yang pertama kayaknya mengikuti ibunya. Tapi sekarang sih mereka lebih ngikuti fesyen remaja," tutupnya.
JAKARTA - Polda Metro akan menutup sejumlah ruas jalan raya di Jakarta yang nantinya akan digunakan sebagai rute perjalanan rombongan Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama selama berada di Jakarta.
Ada pun sejumlah jalan ruas jalan yang nantinya akan dijadikan rute perjalanan seperti dari bandara Halim Perdanakusumah. Rombongan akan melewati tol dalam kota yang akan keluar di pintu tol Semanggi dan setelah itu masuk ke Jalan Sudirman-Thamrin untuk menuju ke Istana.
''Pukul 16.30 WIB sampai di Halim. Dari Halim menuju ke Istana lewat tol dan keluar di pintu tol Semanggi lalu lewat Thamrin terus ke Istana negara,'' kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Royke Lumowa kepada wartawan, di Jakarta, Selasa (9/11).
Setelah dari Istana lanjut Royke, rombongan Presiden Obama akan menuju hotel Shangri la yang kemungkinan akan dijadikan sebagai tempat penginapan Obama. Kemudian setelah itu malamnya rombongan akan kembali menuju istana dengan rute perjalanan melewati Jalan Sudirman-Thamrin untuk acara jamuan makan malam.
Keesokkan harinya sekira pukul 08.00 WIB rombongan Obama dijadwalkan akan mengunjungi Masjid Istiqlal selama kurang lebih 30 menit di sana. Setelah itu Obama langsung akan menuju ke kampus Universitas Indonesia (UI) dan akan melewati rute Jalan Sudirman-Thamrin.
''Pukul 08.00 WIB akan bergerak ke Istiqlal setengah jam akan bergerak ke UI melalui rute Thamrin, Sudirman masuk tol JORR dan keluar di pintu tol Lenteng Agung II sampai ke UI.
Setelah dari UI rombongan akan bertolak ke Bandara Halim Perdanakusuma untuk kembali meninggalkan Indonesia. Namun sebelum bertolak ke Bandara rombongan dijadwalkan akan berkunjung ke taman makam pahlawan Kalibata.
''Terus dari UI sebelum ke Halim mampir ke TMP kalibata lewat masuk tol Lenteng Agung II dan keluar di pintu tol Pancoran, lalu lewat jalan raya Pasar Minggu. 'Jalan-jalan itu yang akan ditutup sementara, dua arah ditutup baik jalan tol maupun alteri,'' tutupnya.
Sebuah teori baru mengenai bagaimana lautan terbentuk di planet Mars jaman dulu juga menunjukkan titik-titik terbaik untuk perburuan fosil di Planet Merah ke depannya.
Berdasarkan struktur geologi dataran utara di Mars, sebuah penelitian menunjukkan bahwa air terbentuk sebagaimana air tanah secara perlahan meresap ke atas melalui retakan di lapisan atas. Proses ini akan membuat danau dan laut secara cepat, hanya dalam hitungan tahun saja, tapi juga bisa menyokong eksistensi air selama seribu tahun. Demikian dikutip dari National Geographic, Senin (8/11/2010).
Bagaimanapun, meski planet Mars dulunya cukup berair, akan tetapi planet tersebut tidak memiliki atmosfer yang cukup tebal. Banyak para ilmuwan yang berpikir bahwa jika (memang) ada kehidupan yang berevolusi di Mars, tempat terbaik untuk mencarinya adalah tempat dimana cairan air terlindungi dari perubahan suhu yang ekstrim, juga dari radiasi ultraviolet matahari yang merusak.
"Untuk menemukan kehidupan, kita harus melihat ke wilayah planet dimana keberadaan air cukup stabil. Untuk kasus planet Mars, airnya ada di bawah permukaan tanah," ujar J. Alexis Palmero Rodriguez dari Planetary Science Institute di Arizona.
Hal ini menimbulkan sebuah dilema bagi para pemburu fosil, karena untuk menggali, demi menemukan jejak kehidupan di planet Mars membutuhkan waktu dan peralatan yang tidak tersedia di kendaraan penjelajah robotik yang dikirimkan untuk mengeksplor permukaan planet tersebut.
Tapi menurut penelitian terakhir, air yang merembes di wilayah utara Mars, mungkin adalah air yang sangat purba, yang terperangkap di bawah permukaan tanah untuk waktu yang sangat lama, sampai milyaran tahun. "Lingkungan tersebut adalah tempat yang stabil bagi organisme untuk tumbuh dan berevolusi," kata Rodriguez.
Itu berarti bahwa beberapa batuan sedimen di tempat bekas lautan purba di Mars, menyimpan fosil kehidupan Mars yang mungkin bisa diakses melalui kendaraan penjelajah robotik.
